Skip to main content

Posts

Showing posts from December, 2012

Masa Depan (Takut?)

Saat itu jarum jam sudah menunjukan pukul 24.00. bertanda malam sudah larut bahkan pagi sudah mulai memaksa untuk menyingkirakan kehendak malam , ada hal yang tak biasa di malam ini, biasanya kularutkan malam hanya sekedar nonton TV, jalan-jalan dan bermain disalah satu kantor majalah daerah Banyumas (Ancas), ada yang tanya ngapain katanya? baiklah saya jawab nunut (numpang) online. Hehe. Sudah hampir 1 Bulan saya tak menulis. kebiasaan yang sejenak tersingkirakan karena alasan kesibukanku, yang baru saja   melepas masa lajangku (sebagai mahasiswa), cieh…   udah banyak yang patah hati tadi, ketika para kaum hawa membaca “melepas masa lajang”. Hehehe… tenang-tenang saya masih lajang kok. Akhir-akhir ini saya lebih suka menghabiskan waktu dengan bermain, mungkin sejenak terlena dengan kebebasan atau apa lah namanya yang jelas saya sedang menikmati masa-masa ini. Sedikit cerita di malam ini adalah tentang ketakutan menghadapi masa depan, apa lagi pada masa-masa seusia saya, kata kunci

CINTA KESETIAAN DAN HARAPAN

(untuk bidadari ketika bidadari itu ada di dunia ini)   Aku tahu mungkin aku bukan sosok yang seperti engkau inginkan Aku tahu terlalu bermimpi rasanya menginginkan engkau sebagai pendampingku Aku tahu banyak diluar sana seseorang yang lebih baik dari aku Akupun tahu engaku terlalu indah buatku Namun layaknya seorang manusia biasa  aku juga mempunyai sebuah cinta, kesetiaan dan harapan… Ya,,,Cinta, kesetiaan dan Harapan, hanya itu yang bisa aku andalkan Untuk bisa membahagiakanmu… Aku bukan terlahir dari keluarga berada Aku belum bisa memberikan sebuah materi yang mungkin engkau inginkan Aku juga bukan terlahir dari trah seorang kiai Sehingga aku mungkin belum bisa menjadi imam yang baik bagimu Aku juga bukan terlahir dari darah seorang sastrawan Yang bisa setiap hari memberikan senyuman puisi untukmu Aku hanya mempunyai cinta… Cinta seorang dewasa bukan cinta seorang anak kecil Cinta yang takan habis dimakan usia Cinta kepadamu juga keluar