Ada fana yang menyebabkan
keruh
Dalam gerak alunan rasa
Ada lamunan tak jelas makna
Mengusik jerah seenaknya
Ada harapan seakan tak bermakna
Dalam lelah alunan langkah
Ahh, lagi lagi soal kepalsuan
Memeras, menaklukan manusia
Ada sebuah tangis kekecewaan
Mengiringi dogma-dogma agama
Mari lupakan semua
Toh semua sudah dituliskan (katanya)
mari berhujan-hujanan malam ini
agar sedikit mengenang masa indah dulu
mari berkejar-kejarlah
hingga kita biasa dikejar-kejar oleh waktu
mari merendahlah
agar kesombongku,mu tak selalu nomer satu
mari bersamaku.
Dalam gerak alunan rasa
Ada lamunan tak jelas makna
Mengusik jerah seenaknya
Ada harapan seakan tak bermakna
Dalam lelah alunan langkah
Ahh, lagi lagi soal kepalsuan
Memeras, menaklukan manusia
Ada sebuah tangis kekecewaan
Mengiringi dogma-dogma agama
Mari lupakan semua
Toh semua sudah dituliskan (katanya)
mari berhujan-hujanan malam ini
agar sedikit mengenang masa indah dulu
mari berkejar-kejarlah
hingga kita biasa dikejar-kejar oleh waktu
mari merendahlah
agar kesombongku,mu tak selalu nomer satu
mari bersamaku.
Comments
Post a Comment